Pertanian Berantas Kemiskinan Indonesia

Sektor pertanian masih menjadi tulang punggung perekonomian Indonesia, untuk itu Pemerintah dapat memerangi kemiskinan dengan meningkatkan produktivitas di sektor pertanian untuk menyerap tenaga kerja. Pertumbuhan sektor pertanian merupakan salah satu jalan dalam mengentas-kan kemiskinan di Indonesia. Jokowarino.com Tempat Berbagi Informasi Mengenai Pertanian Indonesia

Pertanian Berantas Kemiskinan Indonesia


"Berilah kesempatan sektor pertanian bertumbuh. Ini bisa mengurangi jumlah orang-orang miskin di Indonesia, jadi harus berkonsentrasi penuh. Jumlah penyerapan tenaga kerja mencapai 38 juta orang, tapi pertumbuhannya relatif di bawah pertumbuhan ekonomi nasional. Bisa kita lihat jumlah penyerapan tenaga kerjanya 38 juta. Tapi pertumbuhan (sektor pertanian) relatif bawah pertumbuhan ekonomi nasional cuma tiga persen. Penduduk miskin sebagian besar di pertanian," ujar Deputi Bidang Neraca dan Analisis Statistik Badan Pusat Statistik (BPS), Suhariyanto.

Berdasarkan data BPS, sektor pertanian pada Agustus 2013 menyerap tenaga kerja sebanyak 38,07 juta orang. Angka ini lebih tinggi dibandingkan sektor lainnya, seperti sektor perdagangan yang menyerap 23,74 juta orang dan sisanya ada di sektor lainnya (pertambangan, konstruksi).

Pertumbuhan PDB di sektor pertanian, peternakan, kehutanan dan perikanan pada pada kuartal IV 2013 (YoY) sebesar 3,83% atau jauh di bawah sektor pengangkutan dan komunikasi yang mencapai 10,32%, industri pengolahan 5,29% dan sektor lainnya. Sedangkan pertumbuhan ekonomi nasional secara kumulatif sebesar 5,78%. (Jokowarino.com Tempat Berbagi Informasi Mengenai Pertanian Indonesia)

Metland Rumah Idaman

Metland nama brand developer properti PT Metropolitan Land Tbk yang berpengalaman lebih dari 15 tahun menciptakan produk properti terbaik rumah idaman untuk kepuasan konsumen. Dalam mengembangkan sebuah hunian, Metland Rumah Idaman Investasi Masa Depan tidak hanya membangun rumah yang berkualitas tetapi juga membantu menciptakan lingkungan yang indah dan nyaman dengan konsep lingkungan hijau.

Metland Rumah Idaman


Metland selalu memberikan usaha terbaiknya untuk mempersembahkan konsep bangunan yang berkualitas di setiap propeti yang dikembangkannya. Fasilitas terintegrasi, akesibilitas dan kenyaman lingkungan hunian memberikan kenyaman dalam menikmati waktu bersama keluarga setelah aktivitas dan melengkapi nilai properti Metland adalah investasi yang terus bergerak naik.

Metland pertama kali mencatatkan sahamnya di Bursa Efek Indonesia pada bulan Juni 2011 dan sejak saat itu Metland merupakan perusahan publik. keunggulan perusahaan menjadi semakin solid karena tidak saja menghasilkan bangunan berkualitas tetapi juga menjadikan hidup esok menjadi lebih baik. Solid Growth, Promising Future. Metland Rumah Idaman Investasi Masa Depan

Surat Kepada Bapak Ibu Guru

Surat Kepada Bapak Ibu Guru

Ibu dan Bapak Guru yang saya hormati dan muliakan,

Semoga Ibu dan Bapak Guru dalam keadaan sehat, bahagia, dan penuh semangat saat surat ini menemui Ibu dan Bapak sekalian. Seiring dengan peringatan Hari Guru ini, atas nama pemerintah, saya menyampaikan apresiasi kepada Ibu dan Bapak Guru semua yang telah mengemban tugas mulia serta mengabdi dengan hati dan sepenuh hati. Izinkan saya dengan rendah hati menyampaikan rasa hormat, rasa terima kasih, dan rasa bangga atas pengabdian Ibu dan Bapak sekalian.

Menjadi guru bukanlah pengorbanan. Menjadi guru adalah sebuah kehormatan. Ibu dan Bapak Guru telah memilih jalan terhormat, memilih hadir bersama anak-anak kita, bersama para pemilik masa depan Indonesia. Ibu dan Bapak Guru telah mewakili kita semua menyiapkan masa depan Indonesia. Mewakili seluruh bangsa hadir di kelas, di lapangan, bahkan sebagian harus mengabdi dengan fasilitas ala kadarnya demi mencerahkan dan membuat masa depan yang lebih baik untuk anak-anak kita. Saya ingin menggarisbawahi bahwa persiapan masa depan bangsa dan negara Indonesia ini dititipkan pada Ibu dan Bapak Guru.

Saya menyadari masih banyak tanggung-jawab pemerintah pada Guru yang belum ditunaikan dengan tuntas. Kita harus mengakui bahwa bangsa ini belum menempatkan guru sebagaimana seharusnya. Guru memiliki peran yang amat mulia dan amat strategis. Saya percaya bahwa cara kita memperlakukan guru hari ini adalah cermin cara kita memperlakukan persiapan masa depan bangsa ini. Kita harus mengubah diri, kita harus meninggikan dan memuliakan guru. Pemerintah di semua level harus menempatkan guru dengan sebaik-baiknya dan menunaikan secara tuntas semua kewajibannya bagi guru. Pekerjaan rumah pemerintah, di semua level masih banyak, mulai dari masalah status kepegawaian, kesejahteraan, serta hal-hal lainnya yang berhubungan dengan guru harus dituntaskan.

Meskipun demikian, dibalik semua permasalahan yang ada, pendidikan harus tetap berjalan dengan baik. Di pundak Guru, Pendidik dan Tenaga Kependidikan, ada wajah masa depan kita. Setiap hari Ibu dan Bapak Guru menemui wajah masa depan Indonesia, dan di ruang-ruang kelas itulah anak-anak bersiap bukan saja untuk menyongsong tetapi juga untuk memenangkan masa depan.

Hari-hari di depan kelas tentu menyedot energi. Anak-anak yang menuntut perhatian. Tugas-tugas Guru yang menumpuk. Masih banyak ruang kelas yang tak memadai, fasilitas belajar yang ala kadarnya, atau suhu udara yang tidak selalu bersahabat, ibu dan bapak guru yang saya hormati, teruslah hadir membawa senyum; berbekal kerahiman, songsonglah anak-anak bangsa ini dengan kasih sayang; hadirlah dengan hati dan sepenuh hati.

Kita semua sadar bahwa pendidikan adalah ikhtiar fundamental dan kunci untuk kita dapat memajukan bangsa. Potensi besar di Republik ini akan dapat dikembangkan jika manusianya terkembangkan dan terbangunkan. Kualitas manusia adalah hulunya kemajuan dan pendidikan adalah salah satu unsur paling penting dalam meningkatkan kualitas manusia.

Pada kesempatan ini saya mengajak kita semua untuk melihat pendidikan bukan semata-mata urusan negara, urusan pemerintah. Tanpa mengurangi peran negara, karena negara masih harus menyelesaikan tanggung-jawab yang belum tuntas dan meningkatkan kinerjanya, saya mengajak semua warga bangsa Indonesia untuk ikut bekerja sama demi masa depan Indonesia yang lebih baik. Ya, secara konstitusional mendidik adalah tanggung jawab negara, tetapi secara moral mendidik adalah tanggung jawab setiap orang terdidik.

Saya mengajak semua kalangan, mari terlibat untuk membantu sekolah, guru, madrasah, balai belajar, dan taman belajar. Kita terlibat untuk mendorong kemajuan pendidikan. Untuk itu pula, kepada Guru, Kepala Sekolah, dan Tenaga Kependidikan mari kita bukakan pintu lebar-lebar. Kita mengajak dan memberi ruang kepada masyarakat untuk ikut terlibat, memikirkan, dan berbuat untuk kemajuan dunia pendidikan kita.

Ibu dan Bapak Guru yang saya muliakan,

Potret Indonesia hari ini adalah potret hasil dunia pendidikan di masa lalu. Potret dunia pendidikan hari ini adalah potret Indonesia masa depan. Jadikan rumah kita dan sekolah kita menjadi zona berkarakter mulia. Izinkan anak-anak kita merasakan rumah yang membawa nilai kejujuran. Izinkan anak-anak kita merasakan sekolah yang guru-gurunya adalah teladan. Biarkan anak-anak kita mengingat Kepala Sekolahnya dan seluruh Tenaga Kependidikan di sekolahnya sebagai figur-figur bersih dan terpuji karakternya.

Bayangkan Ibu dan Bapak Guru yang terhormat, kelak anak-anak kita akan hidup di era baru. Mereka hidup di era yang korupsi sudah dianggap sebagai sesuatu yang basi, sesuatu yang bukan lagi kelaziman, dan tidak semata-mata dipandang sebagai persoalan pelanggaran hukum, tetapi lebih dari itu korupsi menyangkut persoalan harkat dan martabat kemanusiaan.

Pada suatu saat, ketika anak-anak kita, murid-murid itu telah dewasa dan berkiprah di dalam masyarakat, mereka kelak bisa bertutur, "Saya belajar jujur, dan belajar integritas dari Guru". Seraya, nama Ibu/Bapak Guru disebut. Ibu dan Bapak Guru mungkin saja tidak mendengar langsung ucapan-ucapan itu, tetapi yakinlah bahwa melalui anak didik yang meneladani Ibu/Bapak Guru itulah aliran pahala untuk Ibu dan Bapak tidak akan pernah berhenti. Pahala yang tiada henti-hentinya melalui anak-anak didik yang menjadi manusia berkarakter mulia, yang menjalani hidup dengan kejujuran dan berintegritas.

Karakter memang tidak cukup diajarkan melalui lisan dan tulisan. Karakter diajarkan melalui teladan. Oleh karena itu, Ibu dan Bapak Guru yang saya muliakan, jadilah figur-figur yang diteladani oleh murid-murid dan lingkungannya.

Akhirnya, kepada seluruh Guru, Pendidik dan Tenaga Kependidikan, saya sampaikan apresiasi. Sekali lagi, atas nama pemerintah, saya sampaikan terima kasih. Ikhtiar mulia ini harus kita teruskan. Suatu saat kelak, Ibu dan Bapak Guru dapat melakukan refleksi atas apa yang sudah dijalani sambil bersyukur bahwa di saat Indonesia sedang mengubah wajahnya menjadi lebih baik, lebih bersih, lebih jujur, lebih cerdas, lebih kreatif, dan lebih cerah, Ibu dan Bapak Guru memegang peran penting. Kelak Ibu dan Bapak dapat berkata, "Saya disana, saya terlibat. Sekecil apapun saya ikut mendidik generasi lebih baik. Saya ikut melahirkan generasi baru dan ikut berkontribusi membuat wajah Indonesia yang lebih cemerlang, dan membanggakan."

Selamat meneruskan pengabdian mulia, selamat menginspirasi, dan Selamat Hari Guru.



Salam hangat,

Anies Baswedan

Anies Baswedan 
(Menteri Pendidikan dan Kebudayaan Republik Indonesia ke-26.) 

Kerja Bakti Lingkungan Sekolah

Untuk mengajarkan dan menanamkan kebiasaan kerja sama, menjaga lingkungan serta kebersihan sekitar siswa, maka diadakan kegiatan kerja bakti di lingkungan sekolah yang diikuti oleh semua siswa dan guru SDN Kacok 2 Palengaan.

Kerja Bakti Lingkungan Sekolah

Kerja Bakti Lingkungan Sdn kacok 2

Kerja Bakti Lingkungan Sekolah oleh siswa

membiasakan Kerja Bakti Lingkungan Sekolah

Kegiatan Pramuka SDN Kacok 2

SD Negeri Kacok 2 Palengaan memiliki kegiatan ekstrakurikuler Pramuka dan aktif berperan di acara kegiatan baik itu yang diselenggarakan oleh kecamatan maupun kabupaten.


Pramuka Penggalang SDN Kacok 2

 Pramuka SDN Kacok 2

Kegiatan Pramuka SDN Kacok 2
Kegiatan PERSAMI  Kecamatan Palengaan

Tentang Kami

Sekolah Dasar Negeri (SDN) Kacok 02 terletak 15 km utara kota Pamekasan tepatnya di Dusun Lot Polot, Desa Kacok, kecamatan Palenga'an, Kabupaten Pamekasan Madura - Jawa Timur. Meski layanan internet yang hanya mengandalkan jaringan operator seluler dengan segala keterbatasannya, bukan merupakan kendala untuk memperkenalkan SDN Kacok 02 Palenga'an - Pamekasan serta turut aktif di dunia IT.

Populer

Kategori

Artikel Baru

Blogroll

      Lokasi Sekolah